
Demam Bedarah Dengue adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk yang terjadi di derah tropis dan subtropis di dunia. Untuk demam berdarah ringan, maka ia akan menyebabkan demam tinggi dan gejala seperti flu. Sementara untuk demam berdarah yang parah, ia bisa menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba (syok) dan bahkan kematian. Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue. Kamu bisa terkena penyakit ini karena berada disekitar orang yang terinfeksi sebab penyakit ini ditularka melalui gigitan nyamuk. Dua nyamuk yang bisa menularkan virus ini adalah Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus.
- JAMBU BIJI

Pengidap DBD umumnya mengalami penurunan kadar trombosit dalam darah. Jika kadar trombosit ini terus menurun hingga dibawah 20.000/mikroliter, kondisi ini dapat memunculkan efek yang berbahaya bagi tubuh pengidapnya. Salah satunya adalah perdarahan spontan yang sulit dihentikan. Oleh karena itu mempertahankan kadar trombosit agar bisa pulih ke batas normal adalah hal yang penting dalam pengobatan DBD. Kadar trombosit yang normal umumnya berkisar antara 150.000/mikroliter hingga 450.000/mikroliter. Nah, untuk membantu meningkatkan kadar trombosit dalam tubuh pengidap DBD, jambu biji dapat menjadi solusi. Biasanya, pengidap DBD mengonsumsi buah ini dalam bentuk jus. Kandungan jambu biji yang bermanfaat untuk membantu pemulihan DBD adalah flavonoid jenis kuersetin.
2. PISANG

Dalam beberapa kasus DBD menyebabkan penderitanya mengalami diare. Hal ini yang berisiko memicu dehidrasi, menurut studi StatPearls, mengonsumsi pisang dapat membantu menggantikan cairan tubuh dan elektrolit yang hilang akibat diare. Buah pisang memiliki kandungan mineral kalium yang tinggi. Tidak hanya membantu meningkatkan jumlah trombosit, konsumsi pisang juga menguatkan daya tahan tubuh. Sifat antioksidan dari alfa dan beta karoten, selenium, serta vitamin C juga mampu mempercepat pemulihan pada pengidap DBD.
3. PEPAYA

Asam folat menjadi salah satu kandungan yang diperlukan saat demam berdarah. Fungsinya adalah memproduksi trombosit. Berkaitan dengan hal tersebut, pepaya menjadi salah satu yang direkomendasikan untuk mempercepat proses pemulihan demam berdarah karena kandungan asam folat didalamnya. Bukan itu saja, pepaya juga menganduk vitamin A, vitamin C, folat (vitamin B9), mineral kalsium, magnesium, vitamin B1, B3, B5, E dan K. Selain daging buah pepaya, daun pepaya juga menjadi pilihan baik untuk menjaga kesehatan. Cara mengonsumsinya, hancurkan daun pepaya dan peras untuk diambil sarinya. Ekstraktnya dapat meningkatkan jumlah trombosit. Sebagai alternatif, kamu juga bisa merebus daun pepaya dalam air dan meminum larutannya.
4. JERUK

Buah yang kaya akan vitamin C dapat membangun sistem kekebalan tubuh menjadi tangguh. Mengapa demikian? Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih yang merupakan sel tubuh yang berperan dalam melawan penyakit. Itulah sebabnya mengapa saat sakit kamu direkomendasikan untuk mengonsumsi vitamin C. Karena vitamin C sarat akan antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Jeruk adalah salah satu buah yang kaya akan vitamin C, mengonsumsi buah tersebut secara rutin dapat membantu mencegah sakit termasuk demam berdarah.